Terjemah Kitab Lubabul Hadist Bahasa Indonesia, Bab Ke-27 Peringatan Keras Terhadap Liwath (Sodom)
Bab Kedua Puluh Tujuh, Menerangkan Tentang Peringatan Keras Terhadao Liwath (1)
Catatan (1) :
Istilah “liwath” merupakan budaya yang merujuk pada kaum Nabi Luth, kaum sodom, di mana laki-laki mencintai laki-laki dan wanita mencintai wanita.
Nabi Muhammad SAW bersabda :
مَنْ قَبَّلَ غُلَامًا بِشَهْوَةٍ عَذَّبَهُ اللهُ تَعَالٰى فِي النَّارِ أَلْفَ سَنَةٍ
“Barang siapa yang mencium seorang pemuda dengan syahwat maka Allah yang Maha Luhur akan menyiksanya di dalam neraka selama 1000 tahun”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
لَوِ اغْتَسَلَ اللِّوَطِيُّ بِمَاءِ الْبَحْرِ لَمْ يَجِئْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِلَّا جُنُبًا
“Meskipun orang-orang yang liwath mandi dengan air laut, maka dia tidak akan datang di hari kiamat kecuali dalam keadaan junub”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
مَنْ قَبَّلَ غُلَامًا بِشَهْوَةٍ أُلْجِمَ بِلِجَامٍ مِنْ نَارٍ
“Barang siapa mencium pemuda dengan syahwat, maka dia akan dikendalikan dengan tali kendali dari neraka (2)”.Catatan (2) :
Maksudnya adalah dia akan dikalungi dengan tali kendali dari api neraka, seperti manusia mengalungi tali kendali pada kuda.
Nabi Muhammad SAW bersabda :
مَنْ مَسَّ غُلَامًا بِشَهْوَةٍ لَعَنَهُ اللهُ وَالْمَلَائِكَةُ وَالنَّاسُ أَجْمَعُوْنَ
“Barang siapa menyentuh pemuda dengan syahwat, maka Allah, para malaikat, dan semua manusia melaknatinya”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
مَنْ أَدْخَلَ قُبُلَهُ فِيْ دُبُرِ امْرَأَةٍ بَعَثَهُ اللهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَهُوَ أَنْتَنُ مِنَ الْجِيْفَةِ
“Barang siapa memasukkan alat kelaminnya pada dubur (anus) wanita, maka Allah membangkitkannya di hari kiamat sedangkan dia lebih busuk daripada bau bangkai”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
إِذَا أَتَى الرَّجُلُ الرَّجُلَ فَهُمَا زَانِيَانِ، وَإِذَا أتَتِ الْمَرْأَةُ الْمَرْأَةَ فَهُمَا زَانِيَتَانِ
“Tatkala seorang laki-laki menyetubuhi laki-laki, maka keduanya berzina. Tatkala seorang wanita menyetubuhi wanita, maka keduanya berzina”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
مَنْ قَبَّلَ غُلَامًا بِشَهْوَةٍ فَكَأَنَّمَا زَنَى مَعَ أُمِّهِ سَبْعِيْنَ مَرَّةً وَمَنْ زَنَى مَعَ أُمِّهِ مَرَّةً وَاحِدَةً، فَكَأَنَّما قَتَلَ سَبْعِيْنَ نَبِيًّا
“Barang siapa mencium pemuda dengan syahwat, maka dia seolah-olah berzina dengan ibunya selama 70 kali. Dan barang siapa berzina dengan ibunya sekali saja, maka dia seolah-olah membunuh 70 nabi”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
مَنْ لَاطَ فِيْ غُلَامٍ أَصْبَحَ فِيْ قَبْرِهِ خِنْزِيْرًا
“Barang siapa menyetubuhi seorang laki-laki, maka di dalam alam kubur dia akan menjadi babi”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
إِذَا لَمَسَ الْغُلَامُ الْغُلَامَ اهْتَزَّ الْعَرْشُ وَقَالَتِ السَّمٰوَاتُ : يَا رَبَّنَّا أَأُمِرْنَا نَخْطِفُهُ وَقَالَتِ الْأَرْضُ : يَا رَبَّنَا أَأُمِرْنَا نَبْلَعُهُ
“Ketika seorang pemuda menyetubuhi pemuda lain, maka berguncanglah Arsy, dan langit-langit berkata, “Wahai Tuhan kami, apakah kami diperintahkan untuk menyambarnya ?”, dan bumi berkata, “Wahai Tuhan kami, apakah kami diperintahkan untuk menelannya ?”.Nabi Muhammad SAW bersabda :
لاَ تَأْتُوْا النِّسَاءَ فِي أَسْتَاهِهِنَّ فَإِنَّ اللهَ لَا يَسْتَحِيْ مِنَ الْحَقِّ
“Janganlah kalian menyetubuhi seorang wanita pada duburnya, karena sesungguhnya Allah tidaklah malu dengan kebenaran (3)”.Catatan (3) :
Maksudnya adalah Allah SWT tidak akan segan-segan untuk menyiksa dan membalas perbuatan yang buruk dan tidak benar.
Baca juga kumpulan bab dari terjemah bahasa Indonesia Kitab Lubabul Hadist : Terjemah Kitab Lubabul Hadist Bahasa Indonesia.
Tags:
Lubabul Hadist